Posts

Showing posts from October, 2018

Bagaimana Hoaks dibuat

Image
Berita bohong atau hoaks menjadi masalah serius yang tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga seluruh dunia. Penyebaran hoaks adalah masalah yang serius dan kita dapat menjumpai masalah ini di hampir seluruh peradaban di dunia, hoaks dapat dengan mudahnya memengaruhi banyak orang karena memang otak manusia sendiri memiliki kecenderungan menyukai informasi-informasi palsu yang menarik secara emosional. Jadi, penyebar hoaks tahu bagaimana otak kita bekerja. Pada dasarnya, otak kita memang menyukai berita yang membuat kita bahagia, kita menyukai hal-hal baru, sesuatu yang memancing amarah, dan membuat kita tidak sabar ingin menyebarkan informasi atau kabar tersebut ke orang terdekat kita. Cara kerja otak ini disebut sebagai bias konfirmasi atau yang umum kita kenal sebagai subjektifitas. Otak kita hanya akan merangkul informasi yang mendukung keyakinan kita, dan menolak informasi yang bertentangan dengannya. Hal inilah yang menjadikan hoaks sebagai masalah universal. Berita bohon...

Genosida sebagai bentuk penyelesaian masalah

Image
Genosida adalah tindakan yang disengaja secara sistematis untuk menghilangkan kelompok budaya, etnis, bahasa, kebangsaan, ras atau agama lain. Kata Genosida merupakan kombinasi dari kata "gen" ras, orang dan "kode" membunuh. Konvensi PBB mendefinisikan Genosida sebagai tindakan yang dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan, secara keseluruhan atau sebagian bangsa, kelompok etnis, ras atau agama. Istilah "genosida" tidak ada sebelum tahun 1944. Ini adalah istilah yang sangat spesifik, mengacu pada kejahatan kekerasan yang dilakukan terhadap kelompok-kelompok dengan maksud untuk menghancurkan keberadaan kelompok dan hak asasi manusia, seperti yang tercantum dalam RUU AS Rights atau Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB 1948 mengenai keprihatinan hak-hak individu. Dalam sejarah peradaban manusia telah terjadi banyak kasus mengenai Genosida. Salah satunya adalah genosida kurdi. Kurdi merupakan etnis Iran kuno yang tersebar di beberapa negara di Tim...

Black campaign yang hari ini menjadi black horse

Image
Berbicara mengenai kampanye tentu sudah biasa kita dengar, namun menilik kembali pada sejarahnya, di negara kita selama ini kampanye wajar wajar saja dilakukan, namun setelah kemajuan teknologi dan boomingnya media sosial, kampanye seakan bergeser jauh dari essensinya, hari ini kampanye menjadi ajang kompetisi karbitan bagi parpol yang ikut berkompetisi. Bahkan mirisnya lagi banyak masyarakat fanatis yang kerap kali merespon segala hal tentang kampanye dengan berlebihan. Anda tentu masih ingat bagaimana presiden Jokowi dikatai dengan anak megawati? Atau Prabowo yang terus dimintai pertangung jawabannya terkait kekerasa terhadap aktivis beberapa tahun lalu. Hal ini tentunya menjadi dilema tersendiri bagi kita menggingat pemilihan umum adalah bentuk perayaan terhadap kebebasan demokrasi. Disadari atau tidak, kampanye politik dengan cara black campaign perlahan dan pasti telah merusak tatanan politik di Indonesia. Entah suka atau tidak, mau atau tidak mau dan diakui atau tidak, kebany...